
Musyawarah Desa: Laporan Pertanggungjawaban BUMDes “Sejahtera” di Pendopo Balai Desa Kuripan Kidul pada Jumat, 28 Februari 2025
Kuripan Kidul, 3 Maret 2025 – Pemerintah Desa Kuripan Kidul telah melangsungkan kegiatan Musyawarah Desa (MusDes) yang membahasa tentang Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) “Sejahtera” tahun anggaran 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Pendopo Balai Desa Kuripan Kidul dengan dihadiri oleh perangkat desa, pendamping desa, direktur BUMDes, pengurus bumdes, ketua RT, ketua RW dan sejumlah tokoh masyarakat.
Acara dibuka dengan sambutan oleh kepala desa kuripan kidul, bapak Parmin. Dalam sambutannya, Parmin berharap kepada masyarakat desa untuk membantu perkembangan bumdes demi meningkatkan perkembangan pangan desa misalnya dengen berbelanja di BUMDes.
Pada tahun 2025, Bumdes diberi kepercayaan untuk turut andil dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG). Yuri Tomy Fauzi selaku Pendamping Desa di Kecamatan Kesugihan menjelaskan bahwa kegiatan pelaporan pertanggungjawaban BUMDes merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan setiap satu tahun anggaran. Hal ini bertujuan untuk memaparkan secara transparan mengenai realisasi penggunaan anggaran, pencapaian kinerja dan evaluasi kinerja BUMDes.
Acara kedua yakni pemaparan hasil kinerja dan laporan penggunaan anggaran Bumdes “Sejahtera”. Wiwit, selaku direktur BUMDes “Sejahtera” menjelaskan beberapa kegiatan yang dilakukan BUMDes selama satu tahun terakhir diantaranya merintis program samsat budiman. Samsat Budiman merupakan program inovasi yang mendekatkan layanan pembayaran pajak kepada masyarakat. BUMDes “Sejahtera” juga menyediakan layanan perbankan kepada masyarakat yang memerlukan transaksi keuangan dengan program Laku Pandai Bank Jateng.
“Selama satu tahun belakangan ini, BUMDes “Sejahtera” telah menerima pembayaran pajak kendaraan tanpa biaya administrasi. Program ini kerap mengalami kendara karena sering bergantinya regulasi yang mengakibatkan persyaratan pembayaran yang semakin rumit dan tidak meringankan sehingga Samsat Budiman sempat drop,” ujar Wiwit.

Musyawarah Desa dalam rangka memaparkan hasil kinerja BUMDes Kuripan Kidul tahun anggaran 2024
Dalam sesi pemaparan Wiwit juga menyampaikan bahwa BUMDes masih membutuhkan dana dari hasil keuntungan. Oleh karena itu, ia berharap bumdes dapat memperbanyak program pelayanan seperti menerima pembayaran listrik, tagihan internet, pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan lain-lain. Lebih lanjut wiwit menyampaikan bahwa BUMDes tidak memiliki pendapatan yang pasti. Pada tahun 2024 BUMDes “Sejahtera” memperoleh pendapatan operasional sebesar Rp5.882.000 dan pendapatan non operasional sebesar Rp531.364, dengan demikian total pendapatan BUMDes “Sejahtera” sebesar Rp6.413.364. Adapun biaya operasional yang dikeluarkan sejumlah Rp5.783.280 dan biaya non operasional sejumlah Rp110.720, dengan demikian total seluruh biaya yang dikeluarkan adalah Rp5.894.000. Berdasarkan jumlah pendapatan dikurangi biaya atau pengeluaran maka selama tahun 2024 BUMDes “Sejahtera” memperoleh laba sebesar Rp519.364.
“saya menghimbau kepada ketua RT dan RW untuk mensosialisasikan kepada warga mengenai pembayaran PBB/SPPT melalui BUMDes,” ujar Parmin, selaku Kepala Desa dalam sesi penutupan acara.
0 Komentar